Tabanan, Surya Dewata
Calon psrbekel incumbent nomor urut 2 desa Beraban, kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan I Wayan Sukariana maju kembali mencalonkan diri dalam pemilihan perbekel (Pilkel) periode tahun 2021 – 2026.
Sukariana yang ditemui awak media di kediamannya, Minggu 17/10/2021 menjelaskan kalau dirinya maju ke pemilihan perbekel (Pilkel) untuk ke dua kalinya.
Dengan tagline Beraban “Bersehati” artinya desa Beraban yang bersih, aman, tertib. Intelektual dan beriman.
Sukariana menjelaskan program kerja pertama tidak bisa diselesaikan dengan maksimal karena terkendala pandemi Covid – 19 yang kurang lebih sudah berjalan 2,5 tahun dan masih berlangsung.sampai saat ini
” Itulah dasar perjuangan saya yang melandasi untuk maju ke pemilihan perbekel dan bila dipercaya untuk memimpin desa kembali sebagai perbekel saya akan melanjutkan kembali program kerja yang tertinggal karena pandemi, semoga oandemi ini segera menandai sehingga saya bjsa melanjutkan kembali program kerja yang tertinggal dengan maksimal ,” ucapnya
Disamping itu juga saya akan berbuat bagaimana desa Beraban ini sebagai desa pariwisata yang bersih, aman, tentram dan masyarakatnya hidup sehat serta adil.
Selanjutnya berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) desa dengan memaksimalkan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) telah berjalan 3,5 tahun, sampai sekarang ini sudah cukup berbuat dalam peningkatkan PAD desa.
Yang paling dominan usaha Bumdes meliputi usaha dagang sembako, pelayanan usaha pertanian (Saprodi) melayani 300 hektar sawah serta ketenaga kerjaan dengan melibatkan SDM masyarakat desa Beraban.
Begitu pula melibatkan investor agar berinvestasi melalui kajian matang sehingga bisa menyerap tenaga kerja setempat serta bisa menyerap hasil komoditi setempat seperti beras , sayur mayur ataupun hasil peternakan dan perikanan juga kontribusi lain seperti sumbangan pembangunan termasuk kerja sama bidang lainya untuk kemajuan desa.
Bidang kesehatan dengan memberdayakan Puskesmas sebagai leading sektor kesehatan juga dengan BPJS yang ada 2 yaitu BPJS mandiri kelas 1,2,3 serta BPJS subsidi pemerintah sebagai jaminan kesehatan masyarakat
Ditanyakan potensi desa lainya Sukariana mengatakan ada kelompok nelayan berpusat di pantai Nyanyi sidah dibina dan sudah dibuatkan SK dan sudah berjalan bagus.
” Pariwisata pantai Nyanyi ada kerjasama dengan desa adat jadi sinergitas itu yang terus dipupuk karena membangun desa tidak cukup hanya melibatkan desa dinas saja, juga dilibatkan desa adat, PKK, Karang Taruna, LPM, BPD, seke Santi dilibatkan sehingga pembangunan bisa berjalan dengan melibatkan semua unsur masyarakat.,” terangnya
Selain wisata Tanah Lot, wisata desa berbasis alam juga mesti dikembangkan Desa Beraban memiliki lahan pertanian cukup luas dengan jalan usaha taninya bisa difungsikan jalur tracking dipadukan dengan kuliner masakan khas desa yang cukup membantu pendapatan masyarakat di masa pandemi
” Dalam hal pariwisata berbasis pertanian sesuai himbauan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) kami berharap pihak Pemkab bisa membantu pengembangannya ,” imbuh Sukariana
