Bus Trans Metro.Dewata Layani Masyarakat Dengan Trayek Tetap dan Teratur, Tidak Serobot Penumpang Angkutan Pariwisata,

Denpasar,  suryadewata.com

Informasi yang berkembang di publik tentang bus Trans Metro Dewata menyerobot penumpang angkutan pariwisata, Ketua Organda Provinsi  Bali I Ketut Eddy Dharma Putra, S.Sos menjelaskan awal bus Trans Metro Dewata beroperasi karena landasan dasarnya undang – undang no. 22 pasal 318 ayat 2 tentang pemerintah termasuk pemerintah provinsi bertanggung jawab terhadap angkutan umum.

Melihat kondisi riil di Bali angkutan kota sudah sangat terpuruk sehingga mobilitas masyarakat tersendat sehingga memaksimalkan angkutan – angkutan pribadi baik mobil maupun sepeda motor.

” Kalau masalah ini terus berkembang dimana Bali menjadi tujuan wisata maka di mana – mana akan terjadi kemacetan ,” terang Eddy Dharma Putra di kantornya Senin 17/01/2022

Salah satu solusi pemerintah adalah angkutan masal munculah bus Trans Metro Dewata yang digelontorkan di lima kota yaitu Medan, Palembang, Jogja, Solo dan Denpasar. Tahapan berikutnya menyusuri Surabaya, Bandung, Makasar, Purwokerto, diberikan tahap ke dua.

Adakah bus Metro Dewata mengambil lahan angkutan wisata Eddy mengatakan dilihat dari  penyelenggaraan sudah berbeda yaitu bus Metro adalah angkutan kota dalam provinsi dan mempunyai trayek tetap dan teratur sedangkan angkutan pariwisata tidak memakai trayek dari suatu tempat ke obyek – obyek wisata

” Jadi jelas dari penyelenggaraanya sudah berbeda kalau bus Metro arah dan tujuan jelas dan teratur tidak mungkin keluar dari jalur jalan yang sudah ditetapkan ,” jelasnya

Kita memaklumi kondisi pandemi sekarang ini bus – bus angkutan wisata dari bulan Maret 2020 sudah tidak beroperasi sampai sekarang.
Tahun baru kemarin kita harapkan ada.penambahan angkutan wisata ternyata peningkatannya tidak signifikan, yang banyak itu angkutan rent car.

” Dengan angkutan Trans Metro Dewata dalam situasi pandemi pariwisata stagnan sopir – sopir angkutan wisata banyak direkrut menjadi sopir bus Trans Metro Dewata sebanyak 300 orang sopir. ” ucapnya

Ditambahkan bus Metro belum diminati masyarakat untuk transportasi itu karena : (1) mobilitas masyarakat belum banyak . Kalau dilihat dari 5 kota yang diberi bus Metro Denpasar termasuk nomor 2 dari sisi isian penumpang (loose faktor) setelah Solo . (2).Setelah di evaluasi karena main set orang Solo sudah biasa dengan angkutan umum dan juga ada  trayek pengumpan yang sekarang nasih dikaji (3) Halte bus belum banyak jadi yang ada hanya stop bus saja, kalau musim hujan kehujanan begitu juga kalau musim kemarau kepanasan.

Disinggung pemberhentian bus menggunakan badan jalan itu memang pemerintah yang harus
menyediakan dan semua biaya dari APBN dan pemerintah Kabupaten  menyiapkan halte. Sedang pool sendiri itu ada retribusi.

Bus Metro diharapkan menyasar sekolah – sekolah untuk angkutan siswa Eddy menjelaskan pemerintah harus punya program agar sekolah bisa dilalui oleh bus Metro dan anak sekolah bisa menggunakan bus Metro sebagai transportasi ke sekolah







Related Posts