KPKLN Secara Sepihak Tetap Paksakan Lelang Vila Amelle Canggu

Denpasar – Surya Dewata

Hie Kie Shin (65) selaku pemilik aset didampingi kuasa hukumnya Indra Triantoro, SH.,MH, kembali mendatangi Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) untuk menanyakan tanggapan surat penundaan lelang vila Amelle di Canggu, karena masih ada kasus pidana dan perdata, Senin 22/04/2024

Dalam kasus pidana yang pertama kurator Akhmad Abdul Azis Zei telah membuat Daftar Piutang Tetap (DPT) dimana ada penggelembungan dan penggelapan dana hasil vila, itu sudah silaporkan ke Polrestabes Surabaya. Sedangkan perkara perdata untuk menunda lelang yang akan dilaksanakan tanggal 22 April 2024 tetapi KPKNL dipaksakan melelang.

” Ini ada apa, bagaimana, undang – undang nomor berapa memperbolehkan kalau masih berperkara pidana dan perdata terhadap kurator Azis kenapa dipaksakan dilelang, saya selaku debitur sangat keberatan KPKLN memaksakan lelang ,” uungkapnya.

Lanjutnya, kalau perkara pidana dan perdata sudah selesai dan sudah inkrah kami tidak keberatan aset itu dilelang.

“Dengan kejadian ini kami mohon bantuan kepada bapak Presiden RI Joko Widodo dan Menteri Keuangan ibu Sri Mulyani juga Dirjen KPKLN untuk menuntaskan kasus ini karena kami merasa sangat dizolimi ,” imbuhnya.

Kuasa hukum Hie Kie Shin, Indra Triantoro, SH.,MH, mengatakan bahwa hari ini menghadap ke koordinator lelang di KPKLN tetapi lelang tetap dipaksakan, padahal sudah disampaikan hal – hal yang menjadi keberatan klien tetapi tetap dilaksanakan lelang.

Tindakan kami selaku kuasa hukum akan menyiapkan langkah – langkah yang harus dilakukan salah satunya kita akan melapor ke Dirjen serta akan bersurat ke Presiden RI beserta Menteri Keuangan

“Tindakan – tindakan yang disalahgunakan dan merugikan klien itu akan bisa diketahui, apakah ada konspirasi atau tidak ,” jelasnya

Ditambahkan, alasan KPKLN bersikukuh lelang kalaupun masih ada perkara pidana dan perdata itu tidak cukup alasan atau tidak cukup kuat intuk membatalkan ataupun menangguhkan lelang, begitu pula kurator menghilangkan barang bukti tetapi tetap dipaksakan lelang.

“Kita sangat keberatan secara sepihak KPKLN melakukan pelelangan maka hari oni Kita akan susun gugatan secara perdata kepada KPKLN serta bersurat ke Dirjen, Menteri Keuangan dan bapak Presiden RI ,” ucapnya

Sampai berita ini diangkat kurator Akhmad Abdul Azis Zei belum bisa dihubungi

Related Posts

Qonaqlar kazinonun mobil proqramından istifadə edərək Pin Up casino hədis avtomatında əylənə bilərlər. pin up Bonus 72 saat ərzində mərc edilməlidir. avtomatik olaraq Onların əsl üstünlüyü əsl kazino atmosferini coşğunluq etmək imkanıdır. pin-up casino giriş Hesabınızın Kassir bölməsində valyuta ödənişlərini edə bilərsiniz. pin up apk