Surya Dewata – Bertempat di Ruang Bangsa, Gedung Rektorat Universitas Udayana, Bukit Jimbaran, Koordinator Program Studi (Prodi) Sastra Inggris, Dr. I Wayan Mulyawan, S.S., M.Hum. menerima sertifikat internasional Asean University Network-Quality Assurance (AUN-QA) dari Rektor Universitas Udayana, Rabu (16/2). Pada kesempatan ini Dr. I Wayan Mulyawan, S.S., M.Hum. hadir bersama Dekan FIB, Dr. Made Sri Satyawati, S.S., M.Hum.
Penyerahan sertifikat dilaksanakan serentak kepada empat Prodi di lingkungan Universitas Udayana yang telah mengikuti sertifikasi AUN-QA.
Pada kesempatan itu, Dr. Mulyawan mengatakan bahwa sertifikat AUN QA menjadi langkah awal Prodi untuk dikenal secara internasional (internationally recognized) yang telah ditargetkan sejak awal. “Ini sejalan dengan visi Prodi Sastra Inggris untuk dikenal secara internasional dan melaksanakan akreditasi internasional FIBAA sebagai langkah internasional lanjutan,” jelasnya.
Dr. Mulyawan juga menerangkan agenda penting akreditasi internasional FIBAA yang akan dilaksanakan oleh Prodi Sastra Inggris tahun 2022. Keikutsertaan dalam akreditasi internasional FIBAA tentunya akan menguatkan predikat Unggul yang diterima Prodi Sastra Inggris Universitas Udayana dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada akhir tahun lalu.
Sementara itu, Dekan Fakultas Ilmu Budaya (FIB), Dr. Made Sri Satyawati, S.S., M.Hum. juga menyampaikan apresiasi terhadap keberhasilan Prodi Sastra Inggris. “Semoga raihan sertifikasi internasional AUN-QA oleh Prodi Sastra Inggris menjadi pemicu prodi – prodi lain di FIB untuk meraih akreditasi internasional yang telah dipersiapkan Universitas Udayana,” tambahnya lebih lanjut.
Dekan FIB dan Koordinator Prodi Sastra Inggris turut mengapresiasi seluruh pihak yang telah membantu persiapan hingga pelaksanaan AUN-QA. Terutamanya kepada tim Task Force AUN-QA Prodi Sastra Inggris, pihak Fakultas Ilmu Budaya serta Rektor Universitas Udayana beserta jajarannya.
Rektor Universitas Udayana menyerahkan sertifikat AUN-QA kepada empat koordinator atau perwakilan Prodi. Keempat Prodi tersebut adalah PS Ekonomi Pembangunan, PS Teknik Mesin, PS Sastra Inggris, dan PS Ilmu Kedokteran Hewan. Kegiatan itu juga dihadiri para wakil rektor, para dekan, dan kepala unit lembaga (LP2M dan LP3M).
Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng. IPU. Mengungkapkan rasa syukur terhadap penyerahan sertifikat AUN-QA. Sertifikat AUN-QA dapat digunakan sebagai batu loncatan untuk jenjang akreditasi internasional lainnya.
“Terima kasih banyak, ini akan menjadi batu loncatan dan akan menjadi pengalaman untuk mendorong Program Studi lainnya di lingkungan Universitas Udayana untuk memperoleh sertifikat internasional” ungkapnya.
Rektor juga menjelaskan target akreditasi internasional berikutnya yaitu Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA). “Pada hari ini juga kita menargetkan ada 15 program studi yang akan diikutkan dalam program akreditasi FIBAA dan diharapkan semuanya berjalan lancar.
FIBAA merupakan akreditasi internasional yang dikhususkan untuk fakultas atau program studi dalam bidang humaniora. Program Studi yang ditargetkan berasal dari fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Pariwisata, Fakultas Hukum, dan Fakultas Ilmu Budaya. Sementara Program Studi lainnya yang dianggap memiliki prospek terakreditasi internasional berasal dari Fakultas Kedokteran untuk akreditasi ASIIN dan Fakultas MIPA untuk Program Studi Farmasi dan Program Studi Ilmu Komputer.
Lebih lanjut, Prof. Antara menyebutkan akan menjalankan beberapa program akreditasi internasional lainnya seperti AUN-QA, IABEE, dan ABET di program studi yang relevan secara bertahap. “Dengan demikian, nanti di akhir tahun 2023 kita harapkan beberapa program studi di Universitas Udayana ini tidak kurang dari 30% atau 25% terakreditasi atau tersertifikasi internasional,” harapannya.
Menanggapi target yang dicanangkan oleh Rektor Unud, Kaprodi Sastra Inggris sangat optimis untuk dapat memenuhi target tersebut. Prodi Sastra Inggris telah membentuk tim kerja yang akan bergerak cepat untuk menyusun berbagai dokumen yang dibutuhkan. Prodi Sastra Inggris telah memperoleh predikat Unggul pada akreditasi BAN PT sehingga telah tiga kali mendapatkan predikat utama dari BAN PT. Pengalaman akreditasi inilah yang membuat Prodi Sastra Inggris sangat optimis menerima target dari Rektor Unud.
“Kami di Prodi Sastra Inggris telah membentuk Tim Task Force yang akan bekerja bersama-sama untuk mempersiapkan semua kebutuhan akreditasi. Kami segera akan melaksanakan rapat kordinasi dengan WD I dan UP3M di Fakultas, “ ungkap Dr. Mulyawan.
Kerja sama antar tim yang telah dibentuk menjadi modal kuat dari Prodi Sastra Inggris dalam mempersiapkan diri menyongsong akreditasi FIBAA. Dukungan dari Fakultas dan Universitas baik secara moral dan SDM turut menguatkan kesiapan melewati semua proses akreditasi yang akan datang.(releas Unud)