Soto Babinya Warung Bu Asih Potensial Obrak Abrik Popularitas Ayam Geprek

Warung Bu Asih di Jl. A. Yang utara, Darmasaba

SuryaDewata[Denpasar] – Setelah beberapa kali melihat video Soto Babi wara wiri di grup Whatsapp, akhirnya kami meluncur ke TKP (Warung Bu Asih), guna melihat kebenaran rumor yang beredar. Puji tuhan, sore itu, Senin (10/1/2022), kami berhasil mendapatkan tempat duduk di bagian depan.

Secara fisik warung ini sangat munggil dan dikelola manajemen rumahan. Tidak ada benda- benda digital semacam mesin EDC untuk kartu debit. Cuma HP ponakan Bu Asih yang mengandung unsur teknologi.

Tapi kita kesini untuk makan sampai puas dengan sensasi enak bercampur murah. Dan, dalam hal ini ‘murah’ berkelas, bukan murahan.

Karena saat itu masih terlalu pagi untuk makan malam, kami mau coba Tipat Kuahnya. Lacur, sist, ga kebagian.

“Tipat Kuahnya habis mas,” terang Bu Asih menyesal.

Tipat cantok juga habis. Tinggal paket murahnya saja,” tambahnya sambil menunjuk menu di banner depan warung.

Fisik warung sederhana yang kaya sensasi

Sore itu kami dihadapkan pada dua pilihan paket, Soto Sapi atau Babi. Pilihanpun jatuh pada si Babi. Bu Asih kaget ketika kami menyebut Babi. “Ternyata orang Bali ya, dik,” tanyanya heran.

Dalam hitungan menit, Soto Babipun keluar. Bu Asih mengangkut seluruh isi paketnya dalam satu nampan: sepiring nasi, semangkuk Soto, bonus es gula (bisa juga pilih es teh), potongan segar jeruk lemon ijo dan semangkuk sambal. Semuanya dibanderol dengan harga 15k. Murah, bukan?

Lemon sudah diperas, sambal dituang secukupnya, kini siap dengan sendokan pertama. Hasilnya, nyessss…, gurihnya babi dengan sensasi agak pedas tapi juga kecut. Kami ambil sebungkus kerupuk untuk melengkapi ritme kunyahan sehingga lebih rame.

Ternyata video yang beredar benar – benar mewakili sensasi rasa yang ditawarkan. Sambil makan kami berpikir, jika begini model makanan di Warung Bu Asih maka makanan rakyat selevel Ayam Geprek bisa terpinggirkan.

Sepaket kepuasan kuliner dengan harga murah

Adanya mangkuk sambal di meja patut diapresiasi. Ini menunjukkan selera pedas konsumen tidak ditentukan pemilik warung. Disini konsumen berhak membuat mulutnya sejontor mungkin jika ia mau.

Jika Anda sudah tidak sabar lagi untuk melunat Soto Babinya, berikut detil lokasinya. Kalau Anda dari arah Lumintang, teruslah melaju ke arah Darmasaba. Lokasi warungnya persis setelah pertigaan ujung jalan Antasura, di kanan Jalan. Pastinya ada banner  Warung Bu Asih berdiri kokoh di pinggir jalan. Selamat berpetualang![SWN]

Related Posts